Keistimewaan Al Qur'an
Author:
Haitsam al-Mu'adzi
Genre:
 »
Oase Iman
 
Rating
 
Al-Qur’an memiliki keistimewaan-keistimewaan  yang membedakan dengan kitab-kitab sebelumnya diantaranya ialah:
- Al-Qur’an merupakan kitab yang syamil yang mencakup seluruh ajaran Tuhan  yang ada pada kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya (Taurat, Injil,  dan Zabur) dan lain-lain. Sebagaimana firman Allah dalam surat  al-Maidah:48  “Dan Kami telah turunkan kepadamu Al  Quran dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, Yaitu  Kitab-Kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan batu ujian terhadap  Kitab-Kitab yang lain itu; Maka putuskanlah perkara mereka menurut apa  yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka  dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. untuk  tiap-tiap umat diantara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang  terang”.
Pada ayat  di atas disebutkan bahwa Allah swt  memerintahkan kepada nabi  supaya dalam memutuskan segala persoalan yang timbul di antara seluruh  umat manusia ini dengan menggunakan hukum dari al-Qur’an, baik  orang-orang yang beragama Islam atau pun golongan ahlul kitab (kaum  Nasrani dan Yahudi) dan jangan sampai mengikuti hawa nafsu mereka  sendiri saja. Dijelaskan pula bahwa setiap umat oleh Allah swt. diberikan syariat  dan jalan dalam hukum-hukum amaliah yang sesuai dengan persiapan serta  kemampuan mereka. Adapun yang berhubungan dengan persoalan akidah,  ibadah, adab, sopan santun serta halal dan haram, juga yang ada  hubungannya dengan sesuatu yang tidak akan berbeda karena perubahan masa  dan tempat, maka semuanya dijadikan seragam dan hanya satu macam,  sebagaimana yang tertera dalam agama-agama lain yang bersumber dari  wahyu Allah swt. Allah berfirman dalam surat as-Syura:13
“Dia telah mensyari’atkan bagi kamu tentang agama apa yang telah  diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan  apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa Yaitu:  Tegakkanlah agama dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya” 
- Ajaran-ajaran yang termuat dalam al-Qur’an adalah kalam  Allah yang terakhir untuk memberikan petunjuk dan bimbingan yang benar  kepada umat manusia, inilah yang dikehendaki oleh Allah supaya  tetap sepanjang masa, kekal untuk selama-lamanya. Maka dari itu jagalah  kitab al-Quran agar tidak dikotori oleh tangan-tangan yang hendak  mengotori kesuciannya, hendak mengubah kemurniannya, hendak mengganti  isi yang sebenarnya atau pun hendak menyusupkan sesuatu dari luar atau  mengurangi kelengkapannya.Allah berfirman dalam surat fusshilat:41-42“Sesungguhnya  Al Quran itu adalah kitab yang mulia. Yang tidak datang kepadanya (Al  Quran) kebatilan baik dari depan maupun dari belakangnya, yang  diturunkan dari Rabb yang Maha Bijaksana lagi Maha Terpuji”.Dan juga firman-Nya dalam surat al-Hijr:9“Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan Sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya”Adapun  tujuan menjaga dan melindungi al-Qur’an dari kebatilan, kepalsuan dan  pengubahan tidak lain hanya agar supaya hujah Allah akan tetap tegak di  hadapan seluruh manusia, sehingga Allah swt dapat mewarisi bumi ini dan  siapa yang ada di atas permukaannya.
 
- Kitab Suci al-Qur’an yang dikehendaki oleh Allah akan kekekalannya,  tidak mungkin pada suatu hari nanti akan terjadi bahwa suatu ilmu  pengetahuan akan mencapai titik hakikat yang bertentangan dengan hakikat  yang tercantum di dalam ayat al-Qur’an Sebabnya tidak lain karena  al-Qur’an adalah firman Allah swt, sedang keadaan yang terjadi di dalam  alam semesta ini semuanya merupakan ciptaan Allah swt pula. Dapat  dipastikan bahwa firman dan amal perbuatan Allah tidak mungkin  bertentangan antara yang satu dengan yang lain. Bahkan yang dapat  terjadi ialah bahwa yang satu akan membenarkan yang lain.
 
- Dari sudut inilah, maka kita menyaksikan sendiri betapa  banyaknya kebenaran yang ditemukan oleh ilmu pengetahuan modern ternyata  sesuai dan cocok dengan apa yang terkandung dalam al-Qur’an. Jadi apa  yang ditemukan adalah memperkokoh dan merealisir kebenaran dari apa yang  sudah difirmankan oleh Allah swt. sendiri.Firman Allah dalam surat Fushilat:53“Kami  akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di  segala wilayah bumi dan pada diri mereka sendiri, hingga jelas bagi  mereka bahwa Al Quran itu adalah benar. Tiadakkah cukup bahwa  sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu?
 
- Allah swt. berkehendak supaya kalimat-Nya disiarkan dan disampaikan kepada semua akal pikiran dan pendengaran,  sehingga menjadi suatu kenyataan dan perbuatan. Kehendak semacam ini  tidak mungkin berhasil, kecuali jika kalimat-kalimat itu sendiri  benar-benar mudah diingat, dihafal serta dipahami. Oleh karena itu  al-Qur’an sengaja diturunkan oleh Allah swt dengan suatu gaya bahasa  yang istimewa, mudah, tidak sukar bagi siapapun untuk memahaminya dan  tidak sukar pula mengamalkannya, asal disertai dengan keikhlasan hati  dan kemauan yang kuat.
 
 
Posted by Haitsam al-Mu'adzi
 Posted on